Kampar
Pj Bupati Kampar Firdaus Sebut Kedisiplinan ASN Sangat Memprihatinkan, Laporan Dari Masyarakat
Inilahkampar-BANGKINANG – Pj Bupati Kampar, Muhammad Firdaus minta kepada para ASN maupun THL di lingkungan Pemkab Kampar agar meningkatkan kedisiplinan. Karena saat ini kedisiplinan ASN dan THL disorot warga.
Ini disampaikan Firdaus saat memimpin apel gabungan yang diikuti oleh setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Kampar, Senin (29/5/2023) di halaman kantor Bupati Kampar.
“Kepada ASN maupun para THL tingkatkan kedesiplinan. Dan kepada pimpinan masing-masing OPD agar lebih mengontrol dan meningkatkan terapan kedisiplinan terhadap bawahannya. Hal ini disampaikan dikarenakan masukan dari masyarakat bahwa untuk tingkat kedisiplinan dari ASN dan THL di Kampar ini sudah sangat memprihatinkan. Dan saya akan segera melakukan berbagai upaya untuk peningkatan kedesiplinan ini,” tegasnya.
Tampak apel gabungan ini diikuti Pj Sekda Kampar, para staf ahli Bupati Kampar, para asisten, para pejabat eselon II dan para camat se-Kabupaten Kampar, para ASN dan THL di lingkungan Pemkab Kampar.
Pj Bupati Kampar juga menyampaikan terima kasih atas antusias seluruh ASN dan THL di lingkungan Pemkab Kampar telah mengikuti apel gabungan ini.
Sementara dalam bacaan amanat, Pj Bupati Kampar minta agar seluruh ASN dan THL di lingkungan Pemkab Kampar agar selalu mendedikasikan diri pada pembangunan untuk kemajuan Kabupaten Kampar kedepan, dengan meningkatkan semangat dan etos kerja serta menjalankan pekerjaan harus sesuai dengan aturan yang berlaku.
Selanjutnya Firdaus berkenan menyerahkan piagam qpresiasi atas program Pemberantasan Korupsi Terintegrasi (MCP) KPK-RI tahun 2022 di wilayah Provinsi Riau kepada Pemkab Kampar. Ia mengatakan bahwa ada 3 kategori yang diraih oleh Kabupaten Kampar, yaitu Katerogi survei penilaian integritas (SPI) dengan point 18,27 point, kategori pemulihan dan penertiban aset 2022 berupa rumah dinas sebanyak 5 unit dan kategori pemulihan dan penertiban aset 2022 penyerahan prasarana, sarana dan Utilitas Umum (PSU) dari 27 perumahan.***