Politik
Besok, Masyarakat Rantau Kampar Kiri Akan Berkumpul di Balai Adat Dukung Dasril Affandi Sebagai Calon DPR RI
BANGKINANG – Seluruh elemen masyarakat Rantau Kampar Kiri akan melakukan konsolidasi mendukung Dasril Affandi sebagai calon anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI) di Balai Adat Kenegerian Lipatkain pada Minggu (24/12/2023).
Konsolidasi ini akan dihadiri oleh seluruh elemen masyarakat mulai dari pemuka adat dari kalangan Datuk dan para Ninik Mamak, tokoh pemuda, tokoh perempuan dan tokoh agama serta akan turut dihadiri oleh unsur-unsur masyarakat lainnya.
“Acara konsolidasi ini akan dipusatkan di Balai Adat Kenegerian Lipatkain berdasarkan kesepakatan 9 Ninik Mamak,” beber Dasril Affandi, calon anggota DPR RI dari Partai Amanat Nasional (PAN) Dapil Riau II tersebut, Sabtu (23/12/2023).
Kata Dasril Affandi, ibarat rumah atau sebuah kontruksi harus punya pondasi, maka pondasi utama dirinya untuk bisa melenggang ke Senayan ada di Serantau Kampar Kiri. “Saya orang Kampar Kiri dan pondasi utama saya adalah Rantau Kampar. Ada pula pondasi kedua dan ketiganya. Saya nyatakan pondasi utama saya Rantau Kampar Kiri,” ujar Dasril Affandi.
“Silaturrahmi ini untuk memberikan kabar ke masyarakat bahwa ada anak jati Kampar Kiri yang maju sebagai calon anggota DPR RI kepada seluruh masyarakat Rantau Kampar Kiri,” imbuhnya.
Kedua, Dasril ingin mendapat do’a restu dari sekian banyak orang di Rantau Kampar Kiri. Dengan do’a dan restu itu, Dasril mengaku akan mendapat dukungan hampir 80 ribu yang mayoritasnya adalah masyarakat Melayu Ocu.
Pengacara level nasional ini menjelaskan, 80 ribu pemilik suara di Rantau Kampar Kiri tersebar di 5 kecamatan, yaitu Kecamatan Kampar Kiri Hulu, Kampar Kiri, Gunung Sahilan, Kampar Kiri Tengah dan terakhir ada Kecamatan Kampar Kiri Hilir.
“Yang mana daerah kami ini mayoritas masyarakatnya masih masyarakat Melayu Ocu yang relatif mudah dikonsolidasikan melalui pendekatan, wilayah, pendekatan budaya dan pendekatan kekeluargaan,” ucapnya.
Menurut Dasril Affandi, jika 50 persen saja dari jumlah DPT 80 ribu di Rantau Kampar Kiri itu bisa bulat mendukung dirinya, maka akan menjadi modal berharga baginya untuk dapat melenggang ke DPR RI dengan ditambah suara-suara dari masyarakat Kampar lain di luar Rantau Kampar Kiri.
Dasril juga mengaku sudah sangat dikenal di Rantau Kampar Kiri, sebab ia sudah punya sejarah bisa unggul dengan mendapat suara mayoritas dari masyarakat Rantau Kampar Kiri, Perhentian Raja dan Siak Hulu pada momen Pilkada Kampar 2017 lalu.
Karena sejarah itu, Dasril mengungkapkan, sudah datang dan menyapa seluruh desa di Rantau Kampar Kiri saat maju pada Pilkada pada 2017. Momen Pemilu kali ini, kata dia hanya bentuk napak tilas mengkonsolidasi kawan, sabahat, pendukung, tokoh adat, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh perempuan untuk kembali menyatukan pandangan dan menjatuhkan pilihan guna mengantarkan Dasril Affandi menuju Senayan, Jakarta.
Pondasi Dasril berikutnya adalah wilayah Siak Hulu dan Perhentian Raja. Kemudian pondasi selanjutnya adalah wilayah Lima Koto, yaitu Kuok, Salo, Bangkinang, Kampar, Kampar, Tambang hingga XIII Koto Kampar serta Koto Kampar Hulu sampai Tapung Raya.
Dasril menjelaskan, sang istri berasal dari Kuok yang merupakan bagian wilayah Lima Koto.
Menurutnya, peluang untuk dapat meraup suara sebanyak-banyaknya dari masyarakat Kampar sangat terbuka lebar, lantaran pada pemilu tahun 2024 ini tidak terlalu banyak putra Kampar yang maju sebagai calon anggota DPR RI, yakni sebanyak 5 orang saja.
“Satu suara di Kampar Kiri dan di tempat manapun di dapil nilainya sama saja. Untuk itu, saya fokuskan pondasi saya di Rantau Kampar Kiri, Siak Hulu dan Perhentian Raja, selanjutnya di Lima Koto kemudian di wilayah wilayah lain. Saya optimis, bisa duduk di DPR RI di Senayan Jakarta untuk memperjuangan aspirasi masyarakat Kampar dan Riau,” turut Dasril.-naz